MEMBANGUN KHAZANAH ILMU DAN PENDIDIKAN

Belajar itu adalah perobahan …….

Mengapa Al-Qur’an Berbahasa Arab? Apa Keistimewaannya?…

Posted by Bustamam Ismail on July 8, 2008

Sebelum diutusnya nabi Muhammad SAW, Allah SWT berbicara kepada umat manusia dengan menggunakan bahasa masing-masing. Dan Allah SWT mengutus para nabi dari keturunan masing-masing bangsa dan bahasa itu. Sebagaimana firman-Nya: “Kami tidak mengutus seorang rasulpun, melainkan dengan bahasa kaumnya, supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang kepada mereka.

Maka Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki, dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana. (QS. Ibrahim: 4)


Namun khusus untuk nabi yang terakhir, Allah SWT telah menetapkan kebijakan tersendiri. Pertama, nabi terakhir itu benar-benar nabi yang diutus untuk terakhir kalinya. Artinya, setelah itu tidak akan ada lagi nabi, meski hari kiamat masih jauh. Kedua, nabi itu hanya memiliki satu bahasa dan tentunya kitab suci yang diturunkan pun hanya satu bahasa saja. Dan bahasa yang dipilih adalah bahasa Arab.

Kemudian Allah SWT pun telah menetapkan bahwa cara manusia berkomunikasi dengan-Nya lewat ibadah shalat pun dengan menggunakan bahasa Arab. Shalat itu menjadi tidak sah ketika tidak menggunakan bahasa Arab, meski tentunya bukan berarti Allah SWT tidak mengerti bahasa lainnya. Namun sengaja Allah SWT menetapkan bahwa shalat kepada-Nya hanya boleh menggunakan bahasa Arab saja.

Tentunya ada alasan kuat mengapa bahasa Arab yang dipilih Allah SWT untuk dijadikan bahasa komunikasi antara langit dan bumi. Para pakar bahasa Arab sering kali menyebutkan di antara keistimewaan itu, antara lain:

1. Bahasa Arab adalah Induk Dari Semua Bahasa Manusia

Pendapat ini sering mengemuka ketika kita mempelajari sejarah suatu bahasa. Analisa yang sering digunakan adalah bahwa sejak manusia pertama, Nabi Adam as, menjejakkan kaki di atas bumi, beliau sudah pandai berbicara. Dan karena sebelum beliau adalah penduduk surga, di mana ada keterangan bahwa bahasa penduduk surga adalah bahasa Arab di dalam suatu riwayat, maka otomatis bahasa yang digunakan oleh Nabi Adam as itu adalah bahasa Arab. Dan tentunya anak-anak keturunan Nabi Adam as itu pun menggunakan bahasa Arab. Meski pun setelah itu jumlah mereka tambah banyak dan tersebar ke berbagai benua, kemudian berkembang menjadi jutaan bahasa yang saling berbeda.

2. Bahasa Arab adalah Bahasa Tertua dan Abadi

Bahasa Inggris sekarang ini boleh saja dikatakan bahwa paling populer di dunia, akan tetapi tidak ada bahasa yang bisa bertahan lama di muka bumi selain bahasa Arab. Sebab sejarah membuktikan bahwa sejak zaman Ibrahim as. di muka bumi yang diperkirakan hidup pada abad 19 sebelum masehi, mereka tercatat sudah menggunakan bahasa Arab. Itu berarti bahasa Arab paling tidak sudah digunakan oleh umat manusia sejak 40 abad yang lalu, atau 4000 tahun.

Bahkan analisa yang lebih jauh lagi menunjukkan bahwa bahasa Arab telah berusia lebih tua lagi. Karena bahasa Arab adalah bahasa yang digunakan Allah SWT untuk berfirman di dalam Al-Quran. Sementara Al-Quran itu sudah ada di sisi Allah SWT jauh sebelum awal mula diturunkan di masa Rasulullah SAW. Dan Allah SWT menjamin bahwa Al-Quran itu tidak akan lenyap hingga hari kiamat. Artinya, bahasa Arab adalah bahasa yang sudah jauh sebelum adanya peradaban manusia dan akan terus berlangsung hingga akhir dunia ini.

3. Bahasa Arab adalah Bahasa yang Paling Banyak Diserap

Bahkan serapan dari bahasa Arab nyaris terdapat di hampir semua bahasa asing lainnya yang ada di berbagai belahan bumi ini. Nyaris bahasa-bahasa yang kita kenal sekarang ini, telah banyak menyerap kosa kata dan istilah dari bahasa Arab. Salah satunya adalah bahasa Inggris dan tentunya bahasa Indonesia. Bahkan bahasa ilmiah di dunia sains pun tidak lepas dari pengaruh serapan kata dari bahasa Arab. Istilah alkohol, aljabar, algoritme dan lainnya adalah bagian dari serapan dari bahasa arab.

4. Bahasa Arab Memiliki Jumlah Perbendaharaan Kata yang Paling Banyak

Salah satu keistimewaan bahasa Arab lainnya adalah kekayaan dalam jumlah perbendaharaan kata. Mungkin karena usianya yang sudah tua namun masih digunakan hingga hari ini, sehingga penbendaharaan kata di dalam bahasa Arab menjadi sangat besar. Sebagai contoh, salah satu peneliti bahasa Arab mengemukakan bahwa orang Arab punya 80 sinonim untuk kata yang bermakna unta. Dan punya 200 sinonim untuk kata yang bermakna anjing.

Sumber : Ahmad Sarwat, Lc. http://www.eramuslim.com

23 Responses to “Mengapa Al-Qur’an Berbahasa Arab? Apa Keistimewaannya?…”

  1. muzaili said

    bagaimana tata cara kita menjalani keseharian yang islami di tengah masyarakat yang bebas akan pergaulan.
    mohon minta sarannya

  2. Hidup ini hanya sejenak, bila dibandingkan dengan akhirat, oleh karena itu, kita harus bisa mengatur untuk bekal dunia dan akhirat
    setiap mau tidur hitunglah kira-kira berapa dosa-dosa kita hari itu, bila minus segerakan perbanyak sholat malam, ibadah lainnya, berpeganglah dengan dua kunci jaminan Rasul
    tuntunan Al-Qur,an
    tuntunan hadist.
    Jagalah diri dari perbuatan dosa, bila terlanjur cepat mohon ampun,ingat allah Maha pemurah,Maha pengampun, kita butuh kasih sayang-Nya.

  3. just_guess said

    Kalo Al’quran turun langsung dari langit atau surga, kenapa dengan bahasa arab. Kesannya rasial bgt,.. Berarti Allah orang musilim adalah asli orang arab donk…
    Kalo Alkitab orang nasrani memang ditulis ama manusia makanya alkitab aslinya berbahasa Ibrani.. Tapi kalo al’quran memang langsung diturunkan dari surga, harusnya memakai bahasa yang memang ga ada dibumi donk., knapa harus arab? knapa ga jawa atau bahasa indonesia? Berarti al’quran itu ditulis ama orang arab bukan langsung dari Surga… RASIS SEKALI ALLAH MU..

  4. Nabi Muhammad adalah orang arab, karena itu Al-Qur’an diturunkan kepada beliau dalam berbahsa Arab, karena kalau tidak dengan bahasa Arab tentulah sulit dipahami oleh Nabi Muhammad saw yang memang ditugaskan untuk menyampaikan kepada umat. sebagai Taurat dan Injil berbahasa Ibrani, karena nabi Musa dan Isa itu berbahasa Ibrani. Mengapa tidak berbahasa Jawa andaikan Nabi Muhammad Orang Jawa tentu disampaikan dalam bahasa Jawa.Bukanlah berarti rasis tetapi bagaimana risalah itu sampai kepada Umat dengan mudah. Bagi Tuhan Semua Bahasa itu sama saja .Allouh a’lamu bissawab, terima kasih.

  5. Munawir said

    pak Bustam gmn kabar???
    Selamat Hari Raya Idhul Adha Semoga hari ini mengingatkan kita dalam sejarah Ibrahim dan Ismail sebagai tempat pijakan dihari yang akan datang.
    pak mohon kirimkan teks2 kuliahan yang sifatnya file2

  6. Host Music said

    Alhamdulillah saya sudah sedikit mengenal alqur’an

  7. Pencerah Pikiranmu said

    Tapi masalahnya bagaimana bisa menjalankan agama jika kitab sucinya saja banyak yang tidak bisa membacanya alias tidak mengerti isi sebenarnya, sehingga yang terjadi banyaknya aliran-aliran yang berkembang saat ini yang menafsirkan sendiri kitab suci tersebut akibat tidak bolehnya diterjemahkan ke dalam bahasa lain yang dapat mudah dimengerti oleh semua orang di masing-masing negara.

    Apabila hanya dalam bahasa Arab, berarti hal tersebut memperlihatkan bahwa agama tersebut tidak universal alias hanya milik orang Arab. Bagaimana jika orang di negara lain yang mau mencoba mengerti tentang agama tersebut, namun terhalang oleh permasalahan bahasa.

    Coba anda bayangkan jika anda belajar matematika, kimia, biologi, geografi tapi dalam bahasa Arab? Apakah anda bisa mengerti? Saya rasa tidak, kenapa? Karena anda sendiri tidak ngerti bahasa Arab, bagaimana bisa menjadi pintar?

    Jika anda berpikir secara logika, lebih mudah mana bagi banyak orang jika kitab suci itu dibuat dalam bahasa Arab atau bahasa Indonesia?

    Coba anda sebutkan ayat dalam kitab suci tersebut yang melarang diterjemahkannya kitab suci tersebut dalam bahasa lain?
    Kalau anda tidak bisa menjawab, berarti anda beragama hanya berdasarkan omongan orang lain dan tidak mengerti sama sekali tentang agama anda. Cobalah anda renungkan secara mendalam dengan logika anda mengenai semua tulisan ini. Terima kasih.

    • Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW yang menggunakan bahasa Arab, tapi bukan tidak boleh diterjemahkan kedalam bahasa lain, dintejermahkan ke bahasa lain teks aslinya tetap dicamtumkan, supaya dapat melihat perbandingan yang diterjemahkan kedalam bahasa yang berbeda . setiap orang yang menterjemahkan mempunyai kelemahan, oleh sebab itu umat Islam boleh berbeda dalam menterjemahkan sesuai ilmu yang dia miliki karena al-Qur,an itu mempunyai konsep-konsep ilmu yang dapat dijabarkan oleh cendekiawan.
      Al-Qur’an ditturunkan kepada oarang yang beraqal, maka tidaklah diturunkan kepada orang yang bodoh, oleh sebab tidak masalah orang berbeda memahami Al-qur’an tentang hal yang bukan prinsip. Tetapi tidak boleh berbeda dalam meyakin yang prinsip, seperti Allah itu tunggal, mempunyai sipat-sifat yang sempurna. Persoalannya umat Islam banyak yang belum siap untuk berbeda pendapatk sehingga sering terjadi perselisihan fisik . Memang ada bagian isi Al-Qur,an dinamis ada bagian yang statis bagian yang dinamis ini membuat peluang bagi umat berkreasi sesuai kondisi masyarakat yang paling banyak adalah masalah muamalah atau pergaulan hidup, Allahu a’lamu bissawab!!!

  8. mahdy said

    apa kelemahan orang indonesia tentang bahasa arab???????

  9. Anas said

    Al qur’an itu indah ,

    trima ksih ats tulisannya .. .

  10. muthia said

    kenapa alqur’an tidak boleh diriwayatkan dgan bhsa indonesia saja krna dpat mlunturkan kmkjizatan nya??
    trima ksih:)

  11. alive zet said

    makanya belajar bung biar mengerti….!!! pengen mengerti tapi tidak mau belajar hah pikun…!!

  12. desy natalia said

    ya iyalah kalau tuhan bicara dngan nabi muhammad dengan bahasa cina yang gak ngertilah……………..sapa bilang isi alquran sama dari dulu ampe sekarang,,,, coba deh cek artikan dari lafal arabnya,,,, kita kn gak ngerti bahasa arab di tambahin atau dikurangi tulisannya wong kita orang indonesia kok /// berarti islam tu bukan agama sedunia ,,, and you yang beragama islam,,, dari kecil disuruh baca alquran tp gak pernah di ajarikan artian dan isinya,,,, ibarat kata buat capek mulut bacanya tapi gak tau artinya,,,,

    • satrio said

      @desy kunyuk : Bukannya injil Al-kitab mu itu yg sudah dirubah2 isinya?ayat2nya pun saling bertentangan antara satu dengan lainnya.. karena saking banyaknya Al-kitab dlm berbagai versi.. Ada Injil Matius, Markus, Lukas, Yohanes.. Ada yg bisa jamin ngak?mana Injil yg Versi ASLINYA? sekarang gini aja dech : Kan Injil itu kan diturunkan utk bangsa Israel/ yahudi dan berbahasa Ibrani.. berarti sah2 aja dong kalo gue kristen itu HANYA untuk bangsa israel & yahudi ajah? lah kan loe orang Indonesia?makin anehny lagi injilmu jg berbahasa indonesia????hahahahaha.. oh ya, emang loe jg Hapal isi Al-kitab mu sendiri?? ngaca dulu sebelum menggonggong ueii..??? 😛

  13. matori said

    setiap organisasi itu pasti ada yang fanatik….. apalagi soal agama……
    kalau anda orang(selain islam) yang berani coba baca al-qur’an dan pahami dan renungkan isinya…….
    berani gak…
    karena al-qur’an itu kitab yang suci….. belum ada yang mengeditnya…..
    semua orang yg mau merubah isi al-quran…. semuanya gagal…….. sejak zaman rasulllah saw sampai sekarang….
    apakah anda meragukan agama kami…… atau anda ragu dengan agama anda….
    yang pasti ALLAH itu satu,tidak beranak dan tidak pula diperanakan….

  14. roni said

    knp Al quran bahasa arab soalnya nabi muhamad saw pada waktu itu para umatnya dan para sahabatnya adalah orang arab,.dan nabi muhamad saw menerima wahyunya itu disampaikan oleh malaikat melalui bahasa frekuensi,,,makanya nabi muhamad saw pada waktu itu tidak bisa membacanya soalnya bahasanya beda dengan manusia,malaikat terbuat dari cahaya dan manusia dari tanah dan air pasti beda cara berbicaranya.,.saking pintarnya nabi muhamad saw akhirnya bisa membacanya,.,salah bagi yg mengatakan bahwa nabi muhamad saw tu bodoh.,.yg mengatakannya aja yg gak mau berfikir,.,

  15. roni said

    dan satu lagi bahasa yg d gunakan nabi adam qta tidak tau soalnya riwayat meninggalnya nabi adam pun gk ada ntah kemana nabi adam berada apa sudah meninggal apa tidak nya qta tidak tau,.saya cari kemana mana tidak ada buku yg menulis meninggalnya nabi adam.,dan dalam al quran yg saya baca kemampuan nabi adam itu lebih besar dari malaikat.,silakan baca terjemahannya alquran albaqarah dari satu ampe selesai y biar jelas.,.

  16. israel said

    maka allah MENYESATKAN yang ia kehendaki QS: ibrahim:4
    LUAR BIASA AUOH ISLAM INI maha penyesat

    • Gigih Yudiarso said

      Disesatkan Allah berarti: bahwa orang itu sesat berhubung karena keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allah

      An Nisaa ayat 88. Maka mengapa kamu (terpecah) menjadi dua golongan dalam (menghadapi) orang-orang munafik, padahal ALLAH TELAH MEMBALIKAN MEREKA KEPADA KESESATAN DISEBABKAN USAHA MEREKA SENDIRI. Apakah kamu bermaksud memberi petunjuk kepada orang-orang yang telah disesatkan Allah. Barangsiapa yang disesatkan Allah, sekali-kali kamu tidak mendapatkan jalan (untuk memberi petunjuk) kepadanya.

    • Gigih Yudiarso said

      Tentang surat Ibrahim yang menyebutkan ” Maka Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki ”

      Sekali lagi untuk dipahami !!!
      Disesatkan Allah berarti: bahwa orang itu sesat berhubung karena keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allah. Seperti yang diterangkan di dalam surat Ibrahim ayat 3 ini

      QS Ibrahim ayat 3. (yaitu) orang-orang yang lebih menyukai kehidupan dunia dari pada kehidupan akhirat, dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah dan menginginkan agar jalan Allah itu bengkok. Mereka itu berada dalam kesesatan yang jauh.

      QS Ibrahim ayat 4. Kami tidak mengutus seorang rasulpun, melainkan dengan bahasa kaumnya, supaya ia dapat memberi penjelasan dengan terang kepada mereka. Maka Allah menyesatkan siapa yang Dia kehendaki, dan memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana.

  17. Makasih untuk informasinya! Smoga kita smua termasukm orang orang yang dituntun oleh ALLAH ke jalan yang benar

  18. bhinnekacatursilatunggalika said

    Kepada seluruh umat Muhammad sebanyak 1.3 milyard,
    Salamun qaulam mir robbir rohim 36:13,14,20,58,

    Orang lazimnya mengatakan Al Quran dalam bahasa Arab, fokusnya adalah kepada kitab suci dengan tulisan ayat-ayatnya berbahasa Arab 12:2,3 20:113 39:28 41:3,44 42:7 43:2,3 46:12 !
    Cara berfikir seperti ini telah keliru dan slah fatal terbesar selama 1400 tahun lebih.
    Berfikir dan meyakini cara yang terbenar tentang Al Quran memenuhi pengertian didalam ayat 56:77,78,79 adalah sebagai isi wujud Al Quran yang mulia masih tersembunyi terkandung didalam kitab suci yang ayat-ayatnya bertuliskan dalam bahasa Arab.
    Kalau ingin mengetahui wujud Quran hati seseorang wajib MUTHOHARUN, maksudnya jangan mengarbabankan seorang nabi Muhammad 3:64,80 selain Allah 39:45.
    Wujud Quran adalah sebuah Bagan Skema Tunggal lukisan Risalah Allah yang dibawa dan disampaikan oleh semua nabi dan rasul dalam menciptakan 4 agama besar disebut Bani Israil 27:76 dirusak 2x 17:4,5,6, disebut susunan langit 7 – 2:29, langit dekat 1 41:12 dan bumi 1 sejak Adam sampai Kiamat memenuhi 3:31,32,33,34 sesuai maksud: alwah/skema 7:44,45, tulisan diatas kertas 6:7 10:37,61 15:1 20:52 27:1,75,76, kitab terbuka 17:13,14,71,72, lauhim mahfuz 85:21,22, shuhufan 98:2,3 dll.
    Bukti Risalah Allah dibawa oleh Allah 6:124,125 dan semua orang, oleh NUH 7:62,66 26:108-110, oleh HUD 7:68,66 26:125,126, oleh SHALEH 79,75 26:142,144, oleh SYU’AIB 7:93,88 26:178,178, oleh MUSA 7:144,145, oleh Soegana Gandakoesoema dan nabi Muhammad 33:38,39,40.

    Nabi Muhammad melukiskan Risalah Allah sejak Adam sampai Kiamat dseluruh proses manasik hajji makani di Mekah thawaf, sa’i, wukuf Arafah, bermalam Musdalifah, jamarat Mina pada Ula, Wusta dan Aqaba. Hadits: Al Hajju Arafah !

    Soegana Gandakoeosoema melukiskan Risalah Allah dalam bagan zaman “Skema Tunggal Ilmu Laduni Tempat Acuan Ayat Kitab Suci Tentang Kesatauan Agama” dipandu oleh buku “Bhinneka Catur Sila Tunggal Ika” disebut Alhajju asyharum ma’luumaatun (haji zamani atau masa) menurut 2:197 2:128.

    Menurut Taurat 62:5 alwah skema Risalah Allah 7:144,145:dipikul oleh umat Muhammad sebanyak 1,3 milyard sejak 1400 tahun lebih yang lalu, tidak mengerti rahasia ISI manasik hajji makani di Arab Saudi adalah sama dengan manasik hajji zamani yang dilukiskan oleh nabi Muhammad tahun 600-san dan oleh Soegana Gandakoesoema era globalisasi adalah semuanya “KELEDAI” Nauzubillah min zalik !

    Salamun qaualam mir robbir rahim, 36:13,14,20,58,

    Soegana Gandakoesoema, Pembaharu Persepsi Tunggal Agama Miellinnium ke-3.
    menyediakan buku tersebut diatas:
    Alamat:
    Perumahan Puri BSI Permai Blok A no.3
    Jl. Samudera Jaya
    Kelurahan Rangkapan Jaya
    Kecamatan Pancoran Mas
    Depok 16435
    Teleon/Fax. 02177884755
    HP. 085881409050

    .

  19. bhinnekacatursilatunggalika said

    Kalau DR. Zakir Naik dari INDIA yang menguasai ayat-ayat Bible dan ayat-ayat kitab Muhammad didalamnya terdapat isi wujud Al Quran bermulti tafsir 15:91 dapat ditandingkan kepada penguasaan ayat-ayat Bible dan ayat-ayat Quran oeh Soegana Gandakoesoema dari INDONESIA bertafsir tunggal 4:82 pasti kalah total 100 %. Amin dan Alhamdulillah ! Boleh dibuktikan.

    Sumpahnya DR. Zakir Naik: Kalau Kalah, dia bersedia masuk Kristen !

    Soegana Gandakoesoema sebagai Rasul ke-3 memenuhi Yaasiin (36) ayat 13,14,20,58 atau Pembaharu Persepsi Tunggal Agama Millennium ke-3 Masehi.

Leave a reply to Gigih Yudiarso Cancel reply